Minggu, 22 Maret 2015

pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga ( TOGA )



                                     Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga



                   Tanaman obat keluarga (TOGA) adalah tanaman hasil budidaya rumahan yang   berkhasiat sebagai obat.Taman obat keluarga pada hakekatnya adalah sebidang tanah, baik di halaman rumah, kebun ataupun ladang yang digunakan untuk membudidayakan tanaman yang berkhasiat sebagai obat dalam rangka memenuhi keperluan keluarga akan obat-obatan.Kebun tanaman obat atau bahan obat dan selanjutnya dapat disalurkan kepada masyarakat, khususnya obat yang berasal dari tumbuh-tumbuhan.Budidaya tanaman obat untuk keluarga (TOGA) dapat memacu usaha kecil dan menengah di bidang obat-obatan herbal sekalipun dilakukan secara individual.Setiap keluarga dapat membudidayakan tanaman obat secara mandiri dan memanfaatkannya, sehingga akan terwujud prinsip kemandirian dalam pengobatan keluarga
              Flora dan fauna serta mineral yang berkhasiat sebagai chat harus dikembangkan
dan disebar luaskan agar maksimal mungkin dapat dimanfaatkan dalam upaya-upaya
kesehatan masyarakat. Khususnya untuk tanaman chat penyebar luasannya dapat
dilakukan melalui TOGA (tanaman chat keluarga). Pengertian TOGA Toga adalah
singkatan dari tanaman chat keluarga. Taman obat keluarga pada hakekatnya
sebidang tanah baik di halaman rumah, kebun ataupun ladang yang digunakan untuk
membudidayakan tanaman yang berkhasiat sebagai obat dalam rangka memenuhi
keperluan keluarga akan obat-obatan. Kebun tanaman ohat atau bahan ohat dan
selanjutnya dapat disalurkan kepada masyarakat , khususnya obat yang berasal
dari tumbuh-tumbuhan. Pemanfaatan Tanaman Obat Berbicara tentang pemanfaatan
tanaman obat atau bahan obat alam pada umumnya sebenarnya bukanlah merupakan hal
yang baru. Sejak terciptanya manusia di permukaan bumi, telah diciptakan pula
alam sekitarnya mulai dari Baru itu pula manusia mulai mencoba memanfaatkan alam
sekitarnya untuk memenuhi keper uan alam kehidupannya, termasuk keperluan akan
obat-obatan dalam angka mengatasi masalah-masalah kesehatan yang dihadapinya.
Kenyataan menunjukkan bahwa dengan bantuan obat-obatan asal bahan alam tersebut,
masyarakat dapat mengatasi masalah-masalah kesehatan yang dihadapinya. Hal ini
menunjukkan bahwa chat yang berasal dari sumber bahan alam khususnya tanaman
telah memperlihatkan peranannya dalam penyelenggaraan upaya-upaya kesehatan
masyarakat.
              Pemanfaatan TOGA juga dapat digunakan sebagai sarana untuk memperbaiki status gizi masyarakat, sebab banyak tanaman obat yang  dikenal sebagai tanaman penghasil buah-buahan atau sayur-sayuran misalnya lobak,  saledri, pepaya dan lain-lain. Juga sebagai sarana untuk pelestarian alam Apabila pembuatan tanaman obat alam tidak diikuti dengan upaya-upaya pembudidayaannya  kembali, maka sumber bahan obat alam itu terutama tumbuh tumbuhan akan mengalami  kepunahan. Pemanfaatan TOGA juga dapat diipakai sebagai sarana penyebaran gerakan penghijauan. Untuk menghijaukan
bukit-bukit yang saat ini mengalami penggundulan, dapat dianjurkan penyebarluasan penanaman tanaman obat yang berbentuk pohon-pahon misalnya pohon
asam, pohon kedaung, pohon trengguli dan lain-lain.
Secara ekonomis pemanfaatan TOGA dapat digunakan sebagai sarana untuk pemertaan
pendapatan Toga disamping berfungsi sebagai sarana untuk menyediakan bahan obat
bagi keluarga dapat pula berfungsi sebagai sumber pengbasilan bagi keluarga
tersebut. Selain itu pemanfaatan TOGA juga sebagai sarana keindahan Dengan adanya Toga dan bila di tata dengan baik maka hal ini akan menghasilkan keindahan bagi orang/masyarakat yang ada di  sekitarnya. Untuk menghasilkan keindahan diperlukan perawatan terhadap tanaman  yang di tanam terutama yang ditanam di pekarangan rumah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar